Prabowo Janji Bangun kembali Infrastruktur dan Bantu Rumah Warga yang Rusak di Sumbar

Nasional- 01-12-2025 14:16
Presiden RI, Prabowo Subianto saat menemui warag terdampak bencana banjir bandang di Komplek Bumi Kasang Permai, Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman. Senin (1/12/2025). IST
Presiden RI, Prabowo Subianto saat menemui warag terdampak bencana banjir bandang di Komplek Bumi Kasang Permai, Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman. Senin (1/12/2025). IST

Padangpariaman, Arunala.com - Presiden RI, Prabowo Subianto memastikan pemerintah pusat akan membangun kembali seluruh infrastruktur yang rusak akibat bencana hidrometeorologi di Sumatera Barat (Sumbar).

Hal itu disampaikan Prabowo saat meninjau korban bencana di Komplek Bumi Kasang Permai, Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman. Senin (1/12/2025).

Dirinya menerima laporan langsung terkait kondisi lapangan dari Gubernur, Wakil Gubernur, serta sejumlah unsur pimpinan daerah lainnya.

Berdasarkan data awal yang diterimanya, kerusakan terjadi di banyak titik, termasuk jalan, jembatan, dan rumah warga serta berbagai fasilitas umum lainnya.

"Semua jalan dan jembatan yang rusak akan kita bangun kembali. Rumah warga yang hanyut dan hancur juga akan kita bantu. Kita semua satu keluarga besar, kita tidak akan membiarkan saudara-saudara sendiri memikul beban penderitaan," tegas Prabowo.

Ia juga menyampaikan, kondisi serupa juga terjadi di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara. Daerah itu juga terdampak bencana hidrometeorologi akibat cuaca ektrem.

Dalam dialog dengan warga, Prabowo memuji semangat hidup masyarakat Sumbar.

"meskipun saudara berada dalam kondisi susah, sedang mengalami musibah tapi semangatnya tetap luar biasa," puji Prabowo

Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menyampaikan percepatan pembukaan akses dan pemulihan infrastruktur saat ini tengah menjadi fokus pemerintah daerah.

Ia meyakini, dengan adanya dukungan Pemerintah Pusat upaya tersebut bisa lebih cepat terselesaikan.

"Dengan dukungan pemerintah pusat, insyaAllah upaya pemulihan bisa berlangsung lebih cepat," ujar Mahyeldi. (*/dpg)

Komentar