.
Sejalan dengan itu, Yota Balad juga minta adanya komitmen bersama dari semua pihak, guna implementasi tertib lalu lintas dalam kurikulum pendidikan dasar.
"Ini bukan lagi sekadar wacana, melainkan sebuah realisasi yang akan membawa dampak positif bagi keselamatan dan ketertiban di jalan raya di masa depan," pungkasnya.
Seiring dengan itu, Yota Balad juga meminta Disdikpora Kota Pariaman menekankan agar siswa SMP di kotanya tidak diperbolehkan membawa kendaraan roda dua ke sekolah, baik sepeda motor maupun sepeda listrik. (*)
Komentar