Padang, Arunala.com - Sebanyak 10 atlet Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumbar dilepas untuk berlaga pada PON Beladiri 2025 di Kudus, Jawa Tengah.

Pesilat asal Sumbar ini dilepas Ketua Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumbaryang juga Wakil Gubernur, Vasko Ruseimy, di Padang, Senin (13/10/2025).

Adapun 10 pesilat yang diturunkan Sumbar pada PON Beladiri 2025 yang berlangsung mulai 12--26 Oktober 2025 terdiri dari sembilan pesilat untuk laga dan 1 nomor tunggal,

Para atlet silatnya didampingi tiga orang pelatih, satu official, dan satu orang manajer tim.

Dalam acara pelepasan tersebut, Vasko didampingi oleh Wakil Ketua KONI Sumbar, Fikri Haldi.

Ia menitipkan harapan besar kepada para pelatih untuk menjaga, membimbing, dan membawa atlet-atlet Sumbar tampil maksimal di ajang nasional tersebut.

"Adek-adek semua, kita sesama petarung yang memiliki jiwa petarung. Ketua Umum IPSI kita adalah Presiden Prabowo, dan Ketua Pengprov-nya adalah Wakil Gubernur. Maka bawa nama besar silat Sumatera Barat dengan kebanggaan dan kehormatan," pesan Vasko.

Vasko menegaskan, Sumbar adalah tanah kelahiran pencak silat, dan semangat itu harus menjadi kekuatan utama para atlet dalam bertanding.

"Kemarin kita sudah membuktikan, atlet-atlet kita adalah juara nasional dan internasional. Saya yakin adek-adek bisa. Gaungkan kembali nama pencak silat Sumbar ke seluruh Indonesia, bahkan dunia," ujarnya.

Selain pesan motivasi, Vasko juga mengingatkan pentingnya doa restu orang tua sebagai sumber kekuatan batin sebelum bertanding.

"Sebelum berangkat, saya minta kepada seluruh atlet untuk meminta izin dan doa restu dari ibu masing-masing. Dengan restu orang tua, kalian akan mendapatkan semangat luar biasa untuk bertarung," tambahnya.

Sementara itu, Wakil Ketua KONI Sumbar, Fikri Haldi, menyampaikan dukungannya kepada seluruh atlet yang akan berlaga di Kudus.

Ia menegaskan bahwa KONI akan terus mendampingi dan memastikan kesiapan atlet secara maksimalnext