Pariaman, Arunala - Di tahun 2023 depan, Kota Pariaman menargetkan angka stunting di kotanya bisa mencapai level terendah yakni 0 persen.
Keinginan menurunkan angka stunting hingga titik terendah itu mengacu pada Elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM), dari Kementerian Kesehatan RI.
"Untuk itu, pihak Pemko Pariaman sangat serius menanggani persoalan stunting di masyarakat kota ini, dan telah menjadi indikator dalam sasaran pembangunan Pemko Pariaman, dan tertuang dalam RPJMD Kota Pariaman 2018-2023," ungkap Wakil Wali Kota Pariaman, Mardison Mahyuddin kepada media di sela rembuk stunting, yang diadakan Bappeda kota setempat di Pariaman, Senin (19/9)next
Komentar