.
"Karena memang inisiatif mereka karena kapasitas jaringan mereka sudah habis untuk pelanggan eksisting," kata Wayan.
Wayan juga menekankan pasar layanan satelit Indonesia tidak hanya bergantung pada Starlink. Kehadiran Starlink sebelumnya digadang-gadang sebagai solusi konektivitas di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
"Masih banyak layanan satelit lainnya misalnya seperti milik Telkomsat, PSN, OneWeb, dan lain-lain," kata Wayan. (*)
Halaman 12
Komentar