.
Dia juga menambahkan, adanya dugaan tindak kekerasan yang terjadi, sebenarnya bisa dihindari kalau tidak ada yang memancing, apalagi semua dijalankan sesuai aturan berlaku.
"Kalau semua menjalankan fungsinya dan tidak ada yang memancing dengan bahasa kurang baik," tambahnya.
Untuk itu, dia juga meminta Wali Kota Padang, Fadly Amran melakukan evaluasi pada Dubalang terkait tugas dan wewenangnya, sehingga tidak lagi terjadi hal serupa di kemudian hari.
Dan Satpol PP, imbuhnya, juga harus bisa membina para anggota Dubalang ini, karena awal pembentukan lembaga ini sebagai antisipasi tawuran.
"Dari apa yang saya tahu, awalnya Dubalang dibentuk untuk mengantisipasi tawuran dan bertugas pada kelurahan masing-masing dengan tupoksi pendekatan, bukan mengambil tindakan.
"Untuk itu Satpol PP perlu melakukan pembinaan, bukan menjadikan Dubalang sebagai alat sehingga lari dari tupoksinya, dan menimbulkan rasa benci masyarakat, khususnya yang berusaha," tambahnya lagi.
Dia juga meminta agar pimpinan jangan hanya menerima laporan sepihak dari anggota, perlu juga cros chek, apakah benar laporan tersebut, seperti lokasi usaha, kenapa terjadi keributan dan sebagainya.
Pimpinan, sebut Manda, jangan hanya menerima laporan sepihak, coba lihat dicros chek apakah benar laporan anggota tersebut.
"Lihat dimana lokasi usaha, dan teliti penyebab keributan, sehingga kewibawaan pimpinan khususnya wali kota tetap terjaga, karena banyak laporan bawahan terkadang tidak sesuai, sehingga masyarakat akan menilai pimpinan bisa dibodohi," tutupnya. (*)


Komentar