Padang, Arunala.com - TNI Angkatan Darat melalui Kodam XX/TIB terus melakukan percepatan pemulihan infrastruktur pascabencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Sumbar.

Salah satu fokus utama adalah perbaikan dan pemasangan jembatan darurat untuk memulihkan kembali akses transportasi masyarakat yang sempat terputus.

Pada tahap pertama, TNI AD melaksanakan pemasangan empat unit jembatan Bailey di tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Solok, Pasaman Barat (Pasbar), dan Padangpariaman.

Hingga saat ini, progres pengerjaan telah mencapai 65 persen dan ditargetkan selesai dalam waktu dekat.

Selanjutnya, TNI AD juga akan memasang tujuh unit jembatan Bailey tambahan, masing-masing di Kabupaten Agam (3 unit), Kabupaten Pesisir Selatan (satu unit), Kabupaten Pasaman (satu unit), Kabupaten Solok (satu unit), dan Kabupaten Pasbar (satu unit).

Selain itu, sebagai bagian dari pemulihan berkelanjutan, TNI AD juga menambah lima sasaran jembatan Armco, yaitu emapt unit di Kabupaten Agam dan satu unit di Kabupaten Pasbar.

Pekerjaan pemasangan jembatan dilakukan oleh prajurit Zeni TNI AD dari Batalyon Zikon 12/KJ, Batalyon Zipur 2/SG, dan Detasemen Zipur 2/PS. Untuk mempercepat penyelesaian, Kodam XX/TIB juga mengerahkan personel tambahan dari Batalyon TP 844/KB, Batalyon TP 896/SP, dan Batalyon TP 897/Singgalang.

Danrem 032/WBR Brigjen TNI, Machfud menyampaikan bahwa pembangunan jembatan ini merupakan bentuk komitmen TNI AD untuk hadir membantu masyarakat dalam situasi bencana.

"TNI AD akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait guna memulihkan aktivitas masyarakat secepat mungkin," imbuh dia. (dpg)