.
Sejumlah warga lain juga menyalurkan aspirasi lain, diantaranya permintaan betonisasi ulang jalan perumahan Piai dan betonisasi jalan Piai Tangah yang ke arah Lubuk Begalung karena badan jalan sudah banyak yang rusak.
Kemudian aspirasi terkait permohonan pemerataan bantuan terkait pendidikan, pembangunan masjid dan bantuan modal usaha untuk kaum perempuan.
“Kami di sini ada kelompok wanita tani dan kelompok-kelompok lain. Jika ada bantuan modal usaha tentu akan sangat membantu warga meningkatkan pendapatan rumah tangga,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Lurah Piai Tangah, Safarin mengatakan di sana ada 4 RW yang terdiri dari 12 RT.
Dikarenakan program pembangunan pemerintah adalah dari bawah. Maka ditetapkan setiap RW mengusulkan 2 program. Sehingga ada delapan program.
“Empat program telah ada yang menindaklanjuti. Namun empat lagi belum. Kami berharap bisa ditindaklanjuti dengan menggunakan dana pokok pikiran (pokir) Bapak Iqra sebagai wakil ketua DPRD Sumbar,” katanya.
Menanggapi aspirasi-aspirasi yang disampaikan masyarakat, Wakil Ketua DPRD Sumbar, M Iqra Chissa Putra mengatakan seluruh aspirasi dan keinginan yang disampaikan tersebut akan ia coba untuk setahun ke depan bisa diwujudkan.
Baik itu aspirasi terkait pertanian, peternakan, pembangunan infrastruktur, pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.
Untuk memenuhi persyaratan regulasi, Iqra meminta masyarakat melalui RT, RW dan lurah untuk mengajukan proposal terkait aspirasi-aspirasi tersebut. Sehingga lebih mudah untuk nantinya diperjuangkan masuk program pemerintah provinsi.
Ia menegaskan pembangunan di setiap daerah amat penting, termasuk di Piai Tengah. Maka itu juga menjadi tanggungjawab warga setempat untuk mengawasi dan menyukseskannya.
“Pembangunan yang sukses di daerah kita nanti manfaatnya bukan hanya untuk kita saja. Namun juga terasa sampai ke anak cucu,” kata Iqra. (*)
Komentar