Nagari di Padangpariaman Sering Wakili Sumbar di Ajang Anugerah KIP

Metro- 28-11-2024 23:13
Rombongan tim visitasi KIP Pusat bersama Pjs Bupati Padangpariaman, Rahmang di kantor Wali Nagari Nagari III Koto Aua Malintang, Kamis (10/10/2024). IST
Rombongan tim visitasi KIP Pusat bersama Pjs Bupati Padangpariaman, Rahmang di kantor Wali Nagari Nagari III Koto Aua Malintang, Kamis (10/10/2024). IST

Padangpariaman, Arunala.com - Ketua tim penilai dan visitasi dari Komisi Informasi Pusat, Syawaludin menyebutkan bahwa visitasi ke Padangpariaman dalam rangka melihat secara lebih dekat penerapan keterbukaan informasi di Nagari III Koto Aur Malintang di kabupaten itu.

"Sebagai amanah UU keterbukaan dan PerKI 1 2018, tujuannya untuk partisipasi dan dukungan masyarakat," kata Syawaludin.

Ia menyebutkan tujuan Undang Undang Keterbukaan Informasi Publik ini selain partisipasi masyarakat tapi juga untuk mencerdaskan masyarakat, sejahtera, adil dan makmur.

Dia melanjutkan, apresiasi ini sudah dilakukan secara terus menerus pada empat tahun terakhir dan Sumbar selalu mengirimkan utusannya.

“Untuk apresiasi kali ini, Nagari Aur Malintang Padangpariaman jadi salah satu nagari yang selalu mewakili Sumbar,” sebutnya.

Sementara, Koordinator Anugerah Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik Desa/Nagari tahun 2024 di Sumbar, Mona Siska menyebutkan terpilihnya Nagari III Koto Aur Malintang ini setelah melewati Proses yang cukup panjang, setelah tahap pengisian kuisioner (SAQ) Anugerah Apresiasi KIP Desa 2024.

"Hari ini dilakuan tahapan Visitasi guna memenuhi tahapan penilaian selanjutnya, tahapan ini untuk melihat lebih dekat sejauh mana implementasi untuk mewujudkan KIP di nagari," ungkap Mona.

Dia menjelaskan, tiga nagari di Sumbar yang direkomendasikan KI Sumbar berhasil menorehkan prestasi dalam ajang Anugerah Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Desa tahun 2024.

Tiga nagari tersebut adalah Nagari III Koto Aua Malintang, Nagari Malampah Barat, dan Nagari Simalanggang, yang masing-masing masuk dalam kategori Desa Maju, Desa Tertinggal, dan Desa Berkembang. (*)

Komentar