.
Dia jelaskan, budidaya bawang Dayak tidak membutuhkan perawatan khusus. Lantaran gampang tumbuh di alam terbuka. Bahkan, dalam jangka waktu 3 bulan sudah bisa dipanen.
"Dari hasil penelitian, bawang Dayak bermanfaat untuk obat kanker, diabetes, penguatan tulang dan lain sebagainya. Sebagai obat herbal, tentu tidak memiliki efek samping," ujar pria yang akrab disapa Andi Amir ini.
Kepala SMPN 6 Padang, Noverilan mengucapkan terima kasih pada Ketua DPRD Padang yang telah meluangkan waktu sebagai pembina upacara. Bahkan, bersama Camat Lubuk Begalung dan pendamping satuan pendidikan telah melaunching budidaya bawang Dayak.
Ia menambahkan, wirausaha bawang Dayak akan dijadikan materi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMPN 6 Padang. Puncaknya akan dilakukan panen pada akhir 2025.
Bibit bawang Dayak ini, terangnya, merupakan hasil kerjasama dengan Yayasan Berkah Amal Salih. Bibit diserahkan Dewan Penyantun Yayasan Berkah Amal Salih yang juga Anggota DPRD Padang, Rusdi, pada Kamis (6/2/2025) lalu.
"Program inovatif ini akan diawali dengan materi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Materi ini merupakan kegiatan pembelajaran lintas disiplin ilmu yang mengamati dan mencari solusi mengenai masalah-masalah yang ada di sekitar," kata Noverilan. (*)
Komentar