Bank Nagari dan Pemprov Sumbar Roadshow dan Silaturahmi dengan Perantau Minang

Metro- 20-04-2025 17:00
Komisaris Utama Bank Nagari Andri Yulika, Dirut Bank Nagari Gusti Candra dan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyerahkan cenderamata saat roadshow ke Bengkulu. IST
Komisaris Utama Bank Nagari Andri Yulika, Dirut Bank Nagari Gusti Candra dan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyerahkan cenderamata saat roadshow ke Bengkulu. IST

.

Berdasar data Bank Indonesia (BI), total remitansi dari perantau Minang ke Sumbar mencapai Rp13,4 triliun pada 2022 dan meningkat menjadi Rp14,2 triliun di tahun 2023. Beberapa sumber memperkirakan nilai remitansi, termasuk yang disalurkan lewat jalur non-perbankan, bisa mencapai Rp20 hingga Rp25 triliun per tahun.

"Para perantau Minang bukan hanya pahlawan ekonomi, tetapi juga duta budaya yang memperkenalkan nilai-nilai Ranah Minang di perantauan. Dukungan mereka menyentuh banyak aspek, mulai dari ekonomi, sosial, pendidikan, hingga pelestarian adat dan budaya," lanjut Mahyeldi.

Terkait Bank Nagari, Mahyeldi menyoroti pentingnya dukungan dana dari perantau untuk menyeimbangkan kebutuhan pembiayaan di Sumbar. Saat ini, rasio Loan to Deposit Ratio (LDR) perbankan di Sumbar berada di kisaran 127--129%, jauh di atas batas ideal 84--94%. Hal ini membuat Bank Nagari harus menjaring Dana Pihak Ketiga (DPK) dari luar daerah, termasuk dari para perantau.

"Saat ini DPK Bank Nagari mencapai sekitar Rp17,25 triliun. Namun, kebutuhan pembiayaan di Sumbar jauh lebih besar. Selama ini, banyak dukungan datang dari institusi di Jakarta. Sayangnya, para deposan korporasi seringkali meminta suku bunga tinggi, yang kemudian mempersulit Bank Nagari memberikan kredit dengan bunga ringan kepada pelaku usaha," terang Mahyeldi.

Dirut Bank Nagari Gusti Candra pun mengajak perantau Minang membangun Ranah Minang. "Partisipasi perantau sangat dinantikan sebagai bagian dari kekuatan ekonomi dan sosial serta ikut menentukam arah pembangunan Sumbar ke depan," sebutnya.

Ia mengatakan Bank Nagari bertekad dan memfokuskan untuk menggarap potensi perantau Minang. Bank Nagari ingin mengurangi ketergantungan sumber dana itu dari institusi-institusi besar.

"Posisi bergaining kita berada di bawah karena mereka menentukan. Salah satu solusinya adalah bagaimana kita bersilaturahmi, bagaimana kita memberikan pelayanan, bagaimana kita mengimbau para perantau untuk mempercayai Bank Nagari sebagai tempat menyimpan dananya sehingga dana itu masuk ke Sumbar," ungkapnya.

Ia menyebutkan saat ini Bank Nagari telah memiliki layanan Super Apps Ollin by Nagari. Ollin by Nagari merupakan sebuah aplikasi mobile banking inovatif yang menawarkan berbagai fitur canggih dalam pengelolaan transaksi keuangan nasabahnext

Komentar