.
Bahkan, lanjutnya, pihak sekolah juga harus tegas memberi sanksi kepada mereka yang lakukan aksi tawuran.
"Itu yang saya harapkan, hal seperti itu bisa juga dilakukan bagi dunia pendidikan di Sumbar, terlebih bagi institusi pendidikan," ucap Syarifuddin.
Menyinggung aksi tawuran itu, Syarifuddin mengharapkan kepala sekolah bersangkutan harus segera menyikapi dengan tegas kalau terkait dengan kasus tawuran itu.
"Kalau tidak mampu, kalau kepala ikan yang bermasalah, ya kepala ikannya dicopot," sebut Syarifuddin menganalogikan.
Dia sangat setuju dengan analogi yang disampaikannya itu, karena hal tersebut bisa jadi perhatian bagi kepala sekolah yang lain untuk tidak menganggap aksi tawuran yang dilakukan para peserta didiknya sebagai sesuatu yang biasa.
Terus terang, ia juga menyayangkan adanya aksi tawuran antarpelajar itu. Karena Sumbar yang terkenal dengan religiusitas dan mutu pendidikannyanext
Komentar