Padang, Arunala.com - Jabatan Guru Besar bukanlah sekadar untuk berbangga. Akan tetapi diperuntukkan untuk kejayaan bangsa dan mampu mengembangkannya serta menularkan energi positif di dalam kemajuan Universitas Andalas. Terutama menghasilkan berbagai karya-karya bernilai tinggi.
Hal tersebut ditegaskan Rektor Universitas Andalas (Unand) Prof Dr Yuliandri SH MH saat berikan sambutan Pengukuhan Lima Guru Besar pada Rapat Terbuka Dewan Profesor di Convention Hall Unand, Selasa (22/8).
Pengukuhan tersebut ditandai dengan pemasangan kalung tanda kehormatan profesor oleh Ketua Dewan Profesor Unand Prof Dr Marlina MS Apt.
Kelima guru besar yang dikukuhkan tersebut yakni Prof Dr Zainul Daulay SH MHum (Guru Besar dalam Bidang Ilmu Hukum Perjanjian Internasional), Prof Dr Busyra Azheri SH MHum (Guru Besar dalam Bidang Ilmu Hukum Perusahaan, Prof Dr Zefrizal Nurdin SH MHum (Guru Besar dalam Bidang Ilmu Hukum).
Kemudian Prof Dr Aria Zurneti SH MHum (Guru Besar dalam Bidang Ilmu Hukum Pidana) dan Prof Dr drg Nila Kasuma MBiomed (Guru Besar dalam Bidang Ilmu Biologi Oral Fakultas Kedokteran Gigi).
"Perlu direnungkan pencapaian gelar profesor hendaknya tidak mengubah jati diri kita sebagai ilmuwan. Jabatan guru besar makin membuat kita makin merunduk dantawaduk. Dan integritas unggul harus menyertainya sebagai pagar bagi aktivitas keilmuan yang dilakukan," kata Yuliandri.
Ia menekankan dengan jabatan akademik tertinggi yang disandang tertuang harapan agar guru besar ini untuk terus mendedikasikan waktu dan tenaganya untuk kemajuan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. "Dan terus berkarya mewujudkan cita-cita menjadikan Unand sebagai perguruan tinggi yang unggul dalam riset," ucapnya.
Diketahui, kata Prof Yuliandri, Unand meraih peringkat 1 untuk universitas riset di dalam IKU V. Yakni hasil karya yang bermanfaat untuk masyarakat untuk sesama liga PTNBH. "Tentu ini atas kontribusi dosen termasuk lima guru besar ini," tutur Guru Besar Fakultas Hukum ini.
Sementara itu, Ketua Dewan Profesor Unand Prof Dr Marlina MS Apt mengatakan guru besar yang dikukuhkan ini sudah berkecimpung pada bidang keilmuan masing-masing bertahun-tahun lamanya.
"Untuk ke depannya kita harapkan kelima guru besar tersebut akan semakin memperkaya khasanah ilmu pengetahuan," tuturnya.
Dalam arti luas, kata Prof Marlina, dapat memberikan pencerahan kepada masyarakat.
Komentar