11 Orang Meninggal Ditimbun Longsor di Muara Enim

Metro- 22-10-2020 11:34
Tim BPBD Kabupaten Muara Enim bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas, Tim SAR PTBA lakukan evakuasi korban longsor di Desa Tanjung Lalang, Sumsel, Kamis (22/10). (Dok : Istimewa)
Tim BPBD Kabupaten Muara Enim bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas, Tim SAR PTBA lakukan evakuasi korban longsor di Desa Tanjung Lalang, Sumsel, Kamis (22/10). (Dok : Istimewa)

Jakarta, Arunala - Kejadian tanah longsor di Desa Tanjung Lalang, Muara Enim, Sumatera Selatan menewaskan 11 orang warga. Bencana ini terjadi Rabu siang (21/10), sekitar pukul 14.00 WIB.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati melalui keterangan tertulisnya diterima Arunala.com , Kamis pagi (22/10) menyebutkan sebelas korban jiwa tersebut telah teridentifikasi oleh BPBD setempat.

"TIM Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas, Tim SAR PTBA telah melakukan evakuasi korban terdampak longsor. Sebagian dari mereka sudah diserahkan kepada pihak keluarga korban," jelas Raditya.

Baca Juga

Disebutkan, tingginya intensitas hujan disertai kondisi tanah labil memicu tanah longsor. Lokasi kejadian berada di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan.

"Pihak BPBD Provinsi Sumatera Selatan melaporkan lokasi tanah longsor tersebut merupakan penambangan batu bara tradisional di kedalaman sekitar 20 meter, berbentuk terowongan," lanjut Raditya.

Sementara itu, hingga Rabu malam (21/10) hujan deras masih berlangsung di lokasi.

Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG tiga hari ke depan, wilayah kecamatan masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Sedangkan kondisi hari ini (22/10), cuaca diprakirakan cerah hingga malam nanti.

Masyarakat diimbau tetap waspada dan siap siaga terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor dan angin kencang.

Sebagian wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan pada Oktober ini. Selain itu, kewaspadaan perlu ditingkatkan mengingat pengaruh fenomena La Nina yang dapat memicu curah hujan dengan intensitas hujan lebat.

Nama-nama warga yang jadi korban tanah longsor di Kabupaten Muara Enim:

1. Darwis (46), warga Tanjung Lalang
2. Hardiyawan, warga Tanjung Lalang
3. Rukasih, warga Tanjung Lalang
4. Sandra (25) warga Mulyadadi, Cipari
5. Joko (26), warga Penyandingan
6. Purwadi (60), warga Penyandingan
7. Sulfiawan (30), warga Tanjung Lalang
8. Sumarlin (35) warga OKU Selatan
9. Hupron, warga Lampung
10. Komardani (48), warga Sukaraja
11. Labisun (40), warga Lampung Utara.

Komentar