Kapolresta: Belum Ada Data Kasus Penculikan Diterima: Isu Penculik Anak di Padang Hoax

Metro- 13-02-2020 10:07
(Foto : Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan)
(Foto : Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan)

Padang, Arunala - Kapolresta Padang Kombespol Yulmar Try Himawan menyatakan, aksi penculikan anak yang beredar di berbagai medsos maupun WhatsApp berupa berita Hoax.

"Tidak ada aksi penculikan anak yang terjadi di Kota Padang, informasi tersebut hoax," bantah Yulmar Try Himawan di Padang, Rabu malam (12/2).

Menurut dia, sampai saat ini kepolisian belum mendapatkan laporan terkait kabar penculikan anak di wilayah hukum Polresta Padang.

"Kami belum mendapatkan laporan dari masyarakat terkait kabar adanya dugaan penculikan anak di Padang,"ungkap dia.

Berdasarkan data Polresta Padang sejak Januari hingga awal Februari tidak ada aksi Pencurian anak di Padang. "Belum satupun data yang kami peroleh terkait kasus ini," ungkap dia lagi.

Terkait ada isu dugaan aksi begal yang terjadi di wilayah hukum Polresta Padang, Yulmar Try Himawan pun menyatakan istilah begal itu apa. Istilah begal tidak di kepolisian, yang ada curanmor, curat, curas.

"Kasus-kasus seperti ini yang marak di Kota Padang," tegas Kapolresta ini.

Dia mengimbau pada masyarakat untuk hati-hati meninggalkan rumah. Rumah kosong ditinggalkan pemilik sering jadi sasaran pelaku tindak kejahatan.

"Pelaku kejahatan mengincar rumah kosong untuk mengambil barang berharga seperti uang emas, peralatan elektronik seperti tv, handphone dan lainnya yang ada di dalam rumah itu," Yulmar mengingatkan.

Untuk itu dirinya meminta masyarakat agar berhati-hati meninggalkan rumah saat berpergian. Periksa apakah rumah sudah terkunci dengan baik.

Yulmar juga berharap masyarakat agar kritis terhadap informasi yang beredar di media sosial.

"Tetap waspada terhadap segala kejahatan. Untuk informasi agar bisa disaring dahulu sebelum di-share. Pastikan kebenarannya," kata Yulmar. (dyz)

Komentar