Padang, Arunala.com - Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir menegaskan, kendati telah dilaksanakan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang), bukan berarti tidak bisa menjemput yang tertinggal.

Hal ini diungkapkan Maigus Nasir dihadapan peserta Musrenbang 2026 Kecamatan Lubuk Begalung (Lubeg), Selasa (25/2/2025).

"Di sinilah peran Camat, Lurah dan perangkat kelurahan dengan menjadi motivator dan fasilitator dalam menggerakkan segala potensi yang ada di kelurahan maupun di kecamatannya, sehingga pembangunan yang sempat tertinggal itu bisa digerakkan kembali," ungkap Maigus Nasir.

Bagaimana merealisasikannya, ujar Maigus, yakni dengan inovasi. Untuk melahirkan inovasi itu perlu diubah cara berpikir, cara kerja dan tata kelola juga diubah.

Kalau ada inovasi, baru perubahan namanya seperti yang diinginkan oleh Wali Kota Fadly Amran yang menginginkan Kota Padang ini bisa berubah lebih baik lagi," imbuh Maigus Nasir.

Maka dari itu, dirinya menginginkan setiap pelaksanaan Musrenbang tiap tahun harus ada inovasi baru. Musrenbang jangan hanya sekadar program rutinitas tahunan.

"Makanya pada Musrenbang tahun ini, Pak Wali Kota Padang Fadly Amran meminta Camat dan Lurah inventaris potensi yang ada di wilayah kerjanya," tukas Maigus Nasir.

Ia mencontohkan, untuk menginventarisir potensi itu bisa saja dimulai dari SDM yang ada di tempat itu, selain itu bangun komunikasi dengan berbagai pihak, serta cepat tanggap dengan kondisi yang terjadi di wilayahnya.

Sementara, Camat Lubeg, Noviandi Amir menyampaikan, kegiatan Musrenbang 2026 Kecamatan Lubeg ini intinya fokus membahas usulan dari Lurah, LPM dan tokoh masyarakat di kelurahan yang sudah disepakati pada rakorbang kelurahan.

"Bahkan sebagai apresiasi kami dari pihak kecamatan memberikan reward kepada kelurahan terbaik dalam penyelenggaraan rakorbang kelurahan tahun 2026 ini," ungkapnya.

Di sisi lain, pelaksanaan Musrenbang 2026 kali ini, pihak kecamatan juga mengundang beberapa nara sumber guna memberikan paparannya terkait beberapa usulan yang akan dirampungkan dalam Musrenbang itu. (*)