Padang, Arunala - Gubernur Sumbar Irwan Prayitno bersama Kapolda Sumbar Irjen Pol Toni Harmanto menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) untuk pengamanan pemilihan gubernur dan wakil gubernur (pilgub) Sumbar 2020.

Penandatanganan NPHD dari dua belah pihak ini dilakukan di ruang rapat Istana Gubernur, Selasa (11/2). Total dana pengamanan pilgub Sumbar itu bagi Polda Sumbar sebesar Rp18.273.195.000 yang bersumber dari APBD 2020.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan dana hibah untuk pengamanan Pilkada 2020 telah ditandatangani.

"Dana hibah ini untuk Polda Sumbar serta enam daerah yang tidak menyelenggarakan Pilkada 2020 yakni Kota Padang, Kota Padangpanjang, Kota Sawahlunto, Kota Payakumbuh, Kota Pariaman dan Kabupaten Kepulauan Mentawai," ungkap Irwan Prayitno.

Dirinya berharap dukungan dana hibah ini, kepolisian bisa melaksanakan pengamanan sebagaiman mestinya.

Polri berkewajiban untuk menjaga keamanan sampai kepala daerah terpilih.

"Kita berdoa pelaksanaan Pilkada 2020 di Sumbar berjalan aman dan lancar," imbuh Irwan Prayitno.

Kapolda Sumbar Irjen Pol Toni Harmanto menyatakan bersyukur NPHD pengamanan pilgub Sumbar 2020 telah ditandatangani gubernur.

"Polda Sumbar dan jajaran telah menerima dana dari Pemprov Sumbar sebesar Rp18 miliar lebih untuk mendukung pengamanan pilgub Sumbar 2020 ini," kata Toni Harmanto.

Dana hibah ini, lanjut Kapolda, nantinya akan menunjang pelaksanaan pengamanan pilgub yang ada di enam Polres yang tidak laksanakan pilkada/ pemilihan bupati dan wali kota.

"Sedangkan 13 polres lainnya, dana hibah pengamanan dari pemerintah kabupaten kota masing-masing," jelas Toni sembari menegaskan pihaknya akan gunakan dana pengamanan ini secara akuntabel dan terukur.

"Tertib administrasi, jangan ada ketimpangan dalam pemakaian dana hibah pengamanan," kata Toni Harmanto tegas. (dyz)