Padang, Arunala - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB memberikan rekomendasi pada Riza Pahlevi sebagai bakal calon Gubernur Sumbar maju Pilkada 2020.

"Rekomendasi diberikan pimpinan DPP melalui ketua DPW PKB Sumbar Febby Datuak Bangso Nan Putiah pada Riza Pahlevi maju sebagai balon Gubernur Sumbar. Pemberian rekomendasi tersebut dilakukan di Jakarta," kata penasehat pemenangan Riza Pahlevi, Ruslan Abdul Gani ketika dihubungi arunala.com dari Padang, Jumat siang (6/3).

Menariknya, sebut Ruslan, proses penyerahan rekomendasi itu juga disaksikan Sekretaris DPW PAN Sumbar Indra Datuak Rajo Lelo di Jakarta.

Dalam surat rekomendasi nomor 214/Desk Pilkada/PKB- III/2020 menyatakan berdasarkan penilaian dan pemetaan terhadap Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat, maka dengan ini Desk Pilkada PKB menyetujui dan merekomendasikan Riza Falepi, dan H. Febby Dt Bangso sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat pada Pilkada 2020.

"Dalam surat tersebut sah mereka maju pada Pilkada 2020," tambah Ruslan Abdul Gani seraya menambahkan untuk koalisi nantinya tergantung dari partai mana, bisa jadi PKS, PAN, NasDem.

"Koalisi nantinya tergantung dari PKB dengan partai apa berkoalisi nantinya," imbuhnya.

Ketua DPW PKB Sumbar Febby Datuak Bangso Nan Putiah membenarkan DPP PKB telah mengeluarkan rekomendasi buat Riza Pahlevi sebagai Cagub dan dirinya sebagai Cawagub dari PKB.

"Keluarnya rekomendasi PKB ini tidak lepas dari pendekatan yang dilakukan Irwan Prayitno yang melobi DPP PKB untuk bisa mengusung Riza Pahlevi. Nyatanya pendekatan itu berhasil," kata Febby.

Sementara, ketika dikonfirmasi kehadiran Indra Dt Rajo Lelo saat penyerahan rekomendasi dukungan berlangsung, sekretaris DPW PAN ini tidak menampik kehadiran dirinya saat itu.

"Tidak mungkin lah mendukung pasangan Riza Pahlevi - Febby. Saya hadir hanya sebatas sahabat saja, bukan urusan partai," kilah Indra.

Indra menjelaskan PAN sudah jelas mengusung Ali Mukhni maju sebagai balon kepala daerah Pilkada 2020.

"Di partai jelas pak Ali Mukhni atau pak Epiyadi Asda, namun kemungkinan pak Ali Mukhni diberikan rekomendasi dari DPP PAN," ungkap dia.

Untuk koalisi, tambah dia, tergantung dari partai apa PAN berkoalisi dalam mengusung pasangan balon kepala daerah maju Pilkada 2020.

"Saat ini komunikasi politik terus dilakukan, nanti lihat saja dengan apa PAN berkoalisi," imbuh Indra Dt Rajo Lelo.