Pulang dari Daerah Endemik: Belasan Masyarakat Mentawai Berstatus ODP

Metro- 23-03-2020 22:38
Foto : Ilustrasi
Foto : Ilustrasi

Padang, Arunala - Sebanyak 11 orang masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai berstatus Orang Dalam Pemantau (ODP). Meski begitu mereka belum dikatakan sebagai suspect virus Corona.

"Berdasarkan data terdapat belasan masyarakat status ODP," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Mentawai, Lahmuddin Siregar ketika dihubungi wartawan, Senin (23/3).

Menurut dia, data tersebut akumalatif dikumpulkan Dinkes Mentawai pada 19-23 Maret 2020.

"Belasan masyarakat Mentawai ODP itu terdapat di tiga kecamatan yakni Kecamatan Sipora Utara sebanyak sembilan orang, Kecamatan Siberut Selatan satu orang, Kecamatan Sikakap ada satu orang," ungkap dia.

Masyarakat Mentawai ODP disebabkan baru pulang dari daerah endemik, ada pulang tugas dari Jakarta kembali ke Mentawai. Mereka mengalami demam, batuk, nyeri tenggorokan tetapi tanpa sesak nafas, kalau sesak nafas masuk Pasien Dalam Pemantauan (PDP), dan untuk saat ini di Mentawai PDP tidak ada.

"Dinkes Mentawai melakukan pemantauan dalam 14 hari, setelah melewati masa pemantauan kita keluarkan surat yang menyatakan tidak lagi dalam ODP," sebut dia.

Dia berharap kepada masyarakat Mentawai dengan sadar memberitahu kepada petugas jika baru pulang dari daerah terjangkit.

"Masyarakat harus memberi tahu juga dia berasal dari daerah terjangkit kemudian kita catat, dan dipantau selama 14 hari, kalau dia tidak jujur maka kita akan kesulitan maka kita berharap ada kerelaan kita semua untuk melaporkan diri demi kebersamaan kita," kata Lahmuddin Siregar.

Komentar