Kota Pariaman Rayakan HUT ke-23, Momentum Refleksi dan Evaluasi Diri

Metro- 02-07-2025 13:34
Wali Kota Yota Balad disuapi Wakil Wali Kota Mulyadi saat peringatan HUT ke-23 tahun Kota Pariaman,  Rabu (2/7/2025). IST
Wali Kota Yota Balad disuapi Wakil Wali Kota Mulyadi saat peringatan HUT ke-23 tahun Kota Pariaman, Rabu (2/7/2025). IST

Pariaman, Arunala.com - Rabu (2/7/2025) ini, Kota Pariaman genap berusia 23 tahun. Peringatan Hari Ulang Tahun kota ini ditandai dengan rapat paripurna istimewa DPRD di ruang rapat utama DPRD Kota Pariaman.

Wali Kota Pariaman Yota Balad dan Wakil Wali Kota Mulyadi terlihat langsung menghadiri rapat paripurna istimewa tersebut, bersama para perangkat OPD dan undangan lainnya.

Dalam suasana penuh syukur, Wako Yota Balad menyoroti berbagai capaian yang telah diraih Kota Pariaman dalam kepemimpinan Balad -- Mulyadi.

"Peringatan HUT ke-23 kota ini menjadi momentum refleksi dan evaluasi bagi kita semua. Transformasi Kota Pariaman dalam 23 tahun terakhir sangat luar biasa," katanya.

Ia menerangkan, kemajuan pembangunan Kota Pariaman saat ini dapat dilihat dari infrastruktur yang semakin memadai, kualitas pendidikan dan kesehatan yang terus meningkat, hingga sektor pariwisata yang kini menjadi tulang punggung ekonomi.

"Dalam 100 Hari kerja pun sudah beberapa Program Unggulan yang telah kami laksanakan, seperti Pariaman RISALAH (Beriman, Saleh dan Berahlak), Saga Saja Plus, dan bimbingan belajarsekolah kedinasan bagi siswa tidak mampu," ucap Yota Balad.

Program lainnya yang dibuat Pemko Pariaman saat ini, lanjutnya, yakni Asuransi Kesehatan dan Keselamatan Kerja bagi lembaga adat, kemasyarakatan desa dan kelurahan serta bagi petugas keagamaan (imam, khatib, garin, labay, ubiyah, dubalang dan barakai).

Selanjutnya program pelayanan kesehatan dan pendidikan gratis yang terus dilakukan pemko sampai saat ini. Tidak hanya itu, beberapa hari yang lalu kami juga sudah lounching program Satu Rumah Satu Hafidz.

"Tentu keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dan kerja sama seluruh pihak, baik dari jajaran pemerintah, masyarakat, maupun dunia usaha," ungkap Yota Balad. (*)

Komentar