Berada di Zona Merah, Warga Kelurahan Gates Nan XX Selamatkan Diri dari "Tsunami"

Metro- 05-11-2025 16:54
Terlihat warga Gates Nan XX, berlarian di jalur evakuasi menuju titik aman dalam simulasi tsunami yang diadakan di kelurahan itu, Rabu (5/11/2025). (dok : arunala.com)
Terlihat warga Gates Nan XX, berlarian di jalur evakuasi menuju titik aman dalam simulasi tsunami yang diadakan di kelurahan itu, Rabu (5/11/2025). (dok : arunala.com)

Padang, Arunala.com - Kelurahan Gates Nan XX jadi pusat pelaksanaan Tsunami Drill (simulasi tsunami) untuk Kecamatan Lubuk Begalung (Lubeg), pada Rabu (5/11/2025).

Saat pelaksanaan stimulasi tsunami di Gates Nan XX itu berbagai pihak ikut terlibat, mulai dari warga setempat, FKKSB, Sat Pol PP kecamatan, Babinsa, Bhabinkamtibmas.

Tidak terkecuali siswa sekolah yang ada di Kelurahan Gates Nan XX, Dubalang, Tagana, LPM termasuk tim kesehatan yang membackup penanganan korban di lokasi evakuasi.

"Dipilihnya tempat ini karena dari 15 kelurahan yang ada di kecamatan itu, Gates Nan XX satu-satunya wilayah yang berada di pesisir pantai (zona merah," kata Camat Lubeg, Nofiandi Amir kepada Arunala.com, di Gates Nan XX, Rabu (5/11/2025).

Camat yang akrab disapa Andi Amir ini menjelaskan, simulasi tsunami ini cukup penting bagi masyarakat, terlebih yang tinggal di zona merah seperti Kelurahan Gates Nan XX, Kecamatan Lubeg ini.

Dalam simulasi itu, jelasnya, diberikan edukasi kepada masyarakat, terlebih bagi siswa sekolah bagaimana menyelamatkan diri jika terjadi bencana gempa yang disusul tsunami.

"Menurut saya hal itu penting diketahui masyarakat, misalnya bagaimana selamatkan diri pascagempa besar terjadi. Lalu tindakan apa yang harus dilakukan apabila gempa itu disusul tsunami. Kemana harus menyelamatkan diri, seperti apa jalur evakuasinya dan banyak hal lainnya," ungkap Andi Amir.

Andi Amir menambahkan, untuk tempat evakuasi warga di Gates Nan XX ini disiapkan dalam simulasi ini ada enam titik. Semuanya berada di daerah aman dari tsunami karena letaknya cukup tinggi dari permukaan laut dan ada kawasan perbukitan.

Sementara, pantauan dilapangan terlihat, begitu sirine peringatan tsunami berbunyi, warga setempat maupun yang kebetulan berada di Pasar Gaung, diarahkan selamatkan diri ke tempat aman dengan melewati jalur evakuasi yang telah dibuat sebelumnya.

Adapun para siswa SD yang ada di kelurahan itu juga diajarkan cara menyelamatkan diri. Awalnya cara berlindung dibawah meja saat mereka berada di dalam lokalnext

Komentar