Mereka adalah Adriansyah Subekti (Banyumas); Polanco Surya Achri (Yogyakarta); Badrul Munir Chair (Grobogan); Dandri Hendika (Solok Selatan); dan Arif Purnama Putra (Padang).
Selanjutnya, ada Andreas Mazland (Riau); Galeh Pramudita Arianto (Tangerang Selatan); Mohammad Habibi (Sumenep); Wawan Kurniawan (Soppeng); dan Bima Yusra (Lampung).
Adriansyah Subekti mengatakan, banyak manfaat yang didapat dalam kelas mentoring, terutama terkait metode untuk mematangkan karya.
"Kelas mentoring ini sangat membantu saya untuk menemukan kekurangan dan kelebihan di dalam manuskrip puisi saya. Kekurangan dan kelebihan yang bahkan sebelumnya tak saya pikirkan," jelas penyair asal Banyumas tersebut.
Tapi, sebutnya, dengan adanya kelas ini, mentor telah memberikan banyak perspektif baru dan masukan-masukan berharga sebagai pertimbangan saya untuk mengedit puisi sebelum diterbitkan.
Sedangkan Andreas Mazland, peserta dari Riau, menggarisbawahi hal yang senada. Menurutnya kelas mentoring sangat berguna, terutama bagi penyair muda seperti dirinya.
"Menurutku, kelas mentoring ini sangat membantu penyair muda sepertiku mengenali naskah dan ragam ilmu lainnya dalam puisi. Dan di sana letak pentingnya kelas ini kurasa dibuat oleh PPF," ujarnya.
Keduanya juga berharap program ini terus berlanjut di tahun-tahun selanjutnya dalam format luring.
Kelas mentoring ini merupakan bagian dari kerja sama PPF dengan MTN Seni Budaya bidang Sastra dalam format MTN Lab, ruang penciptaan dan pengembangan karya melalui residensi, inkubasi, lokakarya, dan masterclass yang mendukung proses kreatif secara menyeluruh.
MTN Seni Budaya adalah program prioritas nasional yang dikelola Kementerian Kebudayaan RI.
Program ini dirancang untuk menjaring, mengembangkan, dan mempromosikan talenta seni budaya Indonesia secara terstruktur dan berkelanjutan, serta menghubungkan talenta dengan berbagai peluang pengembangan kapasitas dan akses pasar, baik nasional maupun global.
PPF Masuk Sekolah
Di samping kelas mentoring MTN Lab, bentuk kolaborasi PPF dengan MTN Seni Budaya lainnya adalah PPF Masuk Sekolah yang akan berlangsung pada 27-29 November mendatang.
"Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, program ini bertujuan untuk mengenalkan dan mendekatkan siswa di sekolah-sekolah dengan sastrawan dan dunia sastra itu sendiri," mengutip kembali Roby Satrianext


Komentar