Padang, Arunala.com - Banyaknya tumpukan kayu gelondongan di bibir pantai di Kota Padang, pasca banjir bandang makin mengguatkan ada dugaan praktik illegal logging dibagian hulu sungai.
Hal ini sempat memantik perhatian anggota DPR RI, dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Rahmat Saleh, dan sekaligus mendesak Polda Sumbar untuk segera mengusut tuntas dugaan pembalakan liar yang diduga menjadi pemicu kerusakan parah di kawasan hulu.
"Ini fakta di lapangan. Kayu-kayu hanyut yang terbawa banjir diduga kuat berasal dari aktivitas pembalakan liar," tegas Rahmat, legislator dari Dapil Sumbar 2 ini di Padang, Senin (1/12/2025).
Selain pihak Polda, Rahmat Saleh juga meminta juga Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar, serta instansi terkait lainnya segera mengambil langkah tegas dari fenomena yang terjadi ini.
Ia menilai penegakan hukum sangat diperlukan agar kejadian serupa tidak terus berulang.
"Polda Sumbar, Kejaksaan, dan instansi lainnya harus tegas. Tangkap orang-orang yang melakukan pembalakan liar itu. Jangan diam saja. Rakyat membutuhkan tindakan nyata," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa dirinya siap mendukung penuh proses penegakan hukum.
"Silakan tangkap kalau memang terbukti. Kami dukung sepenuhnya," tambahnya.
Sementara informasi didapat, hingga kini, aparat kepolisian masih melakukan pemantauan di berbagai lokasi terdampak banjir serta menelusuri sumber kayu gelondongan yang terseret hingga ke pesisir Kota Padang. (*)


Komentar